Implementasi Profesionalisme, Etika, dan K3 Pada Perencanaan Struktur Bangunan Villa Dengan Sistem Dinding Geser di Daerah Perbukitan
DOI:
https://doi.org/10.9744/jdip.3.2.51-57Keywords:
Sistem dinding geser, etika, profesionalisme, ketahanan gempa, struktur, finite element analysisAbstract
Pesatnya perkembangan industri pariwisata Indonesia telah meningkatkan permintaan untuk resor yang kompleks
secara arsitektur di medan yang menantang. Permasalahannya adalah konsultan struktur dihadapkan pada keterbatasan ruang
dan waktu dalam merancang bangunan yang memenuhi kebutuhan estetika dan keamanan, terutama terkait ketahanan gempa.
Studi ini menilai bagaimana etika teknik memastikan keselamatan publik dengan menyeimbangkan kebutuhan arsitektur dan
struktural. Peran profesionalisme ditonjolkan dalam melakukan perhitungan yang teliti, sementara faktor K3 melibatkan
penggunaan beban terfaktor dan reduksi kapasitas untuk keamanan struktur. Metode analitik seperti finite element analysis di
ETABS digunakan untuk mengevaluasi perilaku bangunan dan memeriksa kepatuhan terhadap standar nasional (SNI). Penelitian
ini menekankan pentingnya penilaian teknik yang baik untuk mengatasi keterbatasan dan mencapai desain yang aman sesuai
dengan standar etika dan profesionalisme.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


